Apa itu Creative Thinking dan Bagaimana Cara Melatihnya?

Apa itu Creative Thinking dan Bagaimana Cara Melatihnya?

Creative thinking merupakan salah satu skill yang wajib dimiliki dan seringkali ditemui dalam dunia kerja. Masih banyak orang yang keliru mengartikan apa itu berpikir kreatif dan bagaimana mengaplikasikannya dalam pekerjaan mereka.

Banyak yang berpikir bahwa creative thinking hanya dibutuhkan oleh mereka yang bekerja di bidang seni. Padahal, kemampuan ini juga sangat dibutuhkan oleh setiap orang terlepas dari status mereka lho! Tidak hanya dalam bidang pekerjaan, dalam kehidupan sehari-hari pun seseorang perlu berpikir kreatif untuk menciptakan solusi, efektivitas dan efisiensi.

Yuk cari tau apa itu creative thinking, manfaat, jenis-jenisnya, dan bagaimana cara melatihnya di artikel ini! Dapatkan juga insight-insight menarik untuk upgrade skill kamu. Happy reading!

 

Baca juga: Intuisi: Cara mengaktifkan dan peran penting dalam pekerjaan

 

Apa itu Creative Thinking?

Creative thinking adalah suatu kemampuan seseorang dalam mempertimbangkan atau melakukan sesuatu dengan cara yang baru. Banyak perusahaan yang berpikir bahwa skill ini sangat penting karena mampu membawa perspektif baru hingga inovasi ke tempat kerja.

Ketika akan mengambil keputusan, seseorang dengan creative thinking yang baik gak cuma melihat dari satu perspektif aja walaupun ide yang ia miliki tergolong baru. Ia juga perlu melihat masalah dari berbagai sisi, sehingga solusi yang diutarakan dapat mencapai hasil yang maksimal.

creative thinking dalam pekerjaan
creative thinking in workplace

Manfaat Berpikir Kreatif

Dalam bekerja atau kehidupan sehari-hari, kita pastinya seringkali menghadapi beberapa masalah. Untuk menyelesaikan masalah tersebut, kita butuh cara-cara tertentu dan tidak jarang kita menghabiskan waktu untuk melakukan hal tersebut.

Kemampuan berpikir kreatif penting untuk memecahkan masalah yang sedang kita hadapi. Gak sebatas solusi aja, berpikir kreatif mampu membuat pekerjaan kita jadi lebih efektif dan efisien.

Creative thinking juga melatih bagaimana kita bisa mendapatkan solusi lain dalam memecahkan suatu masalah, sehingga mendorong terciptanya inovasi. Inovasi inilah yang menjadi hasil dari berpikir kreatif, sehingga dapat mempermudah kegiatan yang kita lakukan.

 

Baca juga: Cara menemukan tujuan hidup: seni untuk tenang di dunia yang berisik

 

Jenis-jenis Creative Thinking

  1. Divergent thinking, fokus pada sesi brainstorming yang fleksibel, dimana kita mengeluarkan ide-ide atau solusi sebanyak mungkin sesuai dengan imajinasi kita. Tidak ada batasan dalam berpikir dan berkreasi saat melakukan divergent thinking, sehingga ide yang kita keluarkan pun bisa jadi tidak terbatas.
  2. Convergent thinking, fokus untuk mengumpulkan fakta terlebih dahulu dan solusi yang mungkin dapat dilakukan. Biasanya, convergent thinking dan divergent thinking digunakan secara bersamaan untuk menghasilkan solusi yang kreatif.
  3. Inspirational thinking, fokus untuk menciptakan ide-ide dan solusi yang terbaik melalui imajinasi untuk memecahkan masalah. Kamu bisa menemukan inspirasi dari mana aja, dari yang kamu dengar, lihat, dan pikirkan.
  4. Lateral thinking, fokus untuk mencari ide yang berbeda dibandingkan bergantung pada ide yang sebelumnya pernah ada. Proses berpikir lateral digunakan untuk menciptakan ide yang benar-benar baru.
  5. Aesthetic thinking, fokus pada kemampuan untuk membayangkan yang terjadi apabila suatu bagian, fitur, atau atribut pada suatu objek dihilangkan atau ditambahkan. Cara berpikir ini juga diartikan sebagai kemampuan untuk menghasilkan ide dengan melihat hal yang dianggap indah.
  6. System thinking, fokus untuk mengaitkan suatu ide dengan ide lainnya sehingga dapat menciptakan solusi yang efektif untuk memecahkan masalah.
creative thinking
creative thinking woman

Cara Melatih Creative Thinking

  1. Sering melakukan brainstorming. Hal ini dapat membantu kamu untuk terbiasa mengeluarkan ide-ide dari yang biasa hingga yang belum pernah ada sebelumnya.
  2. Berdiskusi dalam kelompok. Selain dapat mempererat hubungan satu sama lain, juga bisa memperluas wawasan dan pengetahuan. Dengan mendengarkan orang lain, kamu juga bisa melihat masalah dari perspektif yang berbeda.
  3. Merasakan bosan. Terdengar aneh, tapi di saat kamu merasa bosan, biasanya ide-ide inspiratif akan bermunculan.
  4. Sering melakukan hal baru setiap harinya. Hal ini dapat membantumu untuk explore ide dari kegiatan yang kamu lakukan.
  5. Mintalah feedback terkait apapun kepada orang di sekitarmu. Dengan feedback yang diberikan, kamu dapat menganalisis dengan mengumpulkan fakta-fakta atau ide dari orang tersebut.
  6. Menjawab pertanyaan di website atau social media. Quora, komunitas Discord, dan Twitter merupakan beberapa platform yang dapat kamu gunakan untuk menjawab berbagai kebingungan yang dihadapi oleh orang lain. Kamu pun bisa menemukan jawaban dari orang lain untuk membuka pandanganmu terhadap masalah yang mereka hadapi.
  7. Tulis sesuatu setiap hari. Menulis merupakan salah satu kegiatan yang memungkinkan kita untuk berpikir kreatif. Kamu bisa mencari referensi dari berbagai hal, mulai dari website, social media, koran, buku, majalah, dan lain-lain. Selain itu, kamu juga bisa menuangkan isi pikiranmu ke dalam tulisan.

 

Baca juga: Social Media Specialist: Gaji, Skill dan Cara Menjadi Social Media Specialist

 

Nah, itu dia guys pengertian dari creative thinking, manfaat, jenis-jenis, dan bagaimana cara melatihnya agar dapat kita gunakan dengan maksimal. Selain creative thinking, Gajo juga udah nyiapin artikel-artikel lainnya seputar self development lho! Yuk baca sekarang di blog Gajo dan tingkatkan skill kamu sekarang!

 

Reference

betterup.com. (2021). What is Creative Thinking and Why Does It Matter?.

thebalancemoney.com. (2022). What is Creative Thinking?

theforage.com. (2023). What Is Creative Thinking? Definition and Examples.

Help business optimize their content and drive more traffic to their websites.

Leave a Reply

You might also like