Electrum: Targetkan 1 Juta Motor Listrik Per Tahun

Electrum: Targetkan 1 Juta Motor Listrik Per Tahun

Targetkan 1 juta motor listrik GOTO & TOBA

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) dan PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) sedang membangun sebuah pabrik perakitan sepeda motor listrik di kawasan GIIC Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.

Pabrik tersebut adalah hasil kerja sama antara Electrum, yang merupakan perusahaan patungan antara GoTo dan TBS Energi Utama. Mereka bertujuan untuk memproduksi sekitar 1 juta sepeda motor listrik setiap tahunnya, dengan target awal produksi sebesar 250.000 unit sepeda motor listrik.

Direktur Utama Electrum, Pandu Sjahrir, menyatakan bahwa investasi ini diharapkan dapat menghasilkan keuntungan dalam waktu 5-6 tahun. GoTo dan TBS Energi Utama telah menginvestasikan dana sebesar US$1 miliar (sekitar Rp14,2 triliun) dalam Electrum untuk mengembangkan ekosistem sepeda motor listrik dalam beberapa tahun ke depan. Pabrik perakitan sepeda motor listrik Electrum akan dibangun di atas lahan seluas 3 hektar.

Rencana selesai pembangunan pabrik :

Rencananya, pabrik ini akan selesai dibangun pada pertengahan tahun 2024 dan memulai produksi pada tahun yang sama. Sepeda motor listrik buatan Electrum akan menggunakan teknologi baterai yang dapat ditukar.

Pandu menjelaskan bahwa Electrum akan fokus memasarkan sepeda motornya di dalam negeri selama dua tahun pertama, sambil juga melihat peluang pasar di luar Indonesia.

Electrum akan dibantu oleh Gojek dalam penjualan sepeda motor listrik kepada mitra mereka yang beroperasi di kota-kota yang sibuk. Patrick Adhiatmaja, Managing Director Electrum, mengatakan bahwa GoTo memiliki target untuk semua mitra perusahaan mereka menggunakan sepeda motor listrik pada tahun 2030. Namun, Electrum belum dipastikan menjadi pemasok tunggal sepeda motor listrik untuk GoTo.

Sebelumnya, Electrum telah melakukan uji coba sepeda motor listrik pada tahun 2022. Melalui layanan GoRide Electric, uji coba sepeda motor listrik Electrum telah mencapai jarak tempuh sekitar 9 juta kilometer dengan menggunakan 500 unit kendaraan.

Selain itu, Electrum juga berencana menjalin kerja sama dengan beberapa pihak, antara lain:

– Pertamina, melalui Pertamina Power Indonesia dan Pertamina Patra Niaga, untuk pengemasan baterai kendaraan listrik roda dua dan mendukung produksi sel baterai oleh Indonesia Battery Corporation.
– GIIC, untuk penggunaan sepeda motor listrik secara bertahap sebagai kendaraan operasional di wilayah tersebut.
– Planet Ban, untuk penempatan stasiun tukar baterai (battery swap).

Pada bulan Januari, platform marketplace mobil bekas asal Malaysia, Carsome, mengumumkan kerjasamanya dengan Electrum. Electrum juga telah menjalin kerja sama dengan Pertamina NRE.

Menurutmu bagaimana kerjasama ini ?

Sumber Informasi : Techinasia

Founder & CEO

Agar tidak malu, memulai dari bukan siapa-siapa, tetap jadi bukan siapa-siapa, dan ketika jatuh pun tetap jadi aku yg bukan siapa-siapa.

Leave a Reply